"Ciee, lagi kepikiran mau beli MacBook ya?"
Lagi pilih-pilih dan bingung mau yang mana? MacBook Air atau Pro, SSD-nya berapa, RAM berapa? Processor apa? Baru atau second, dan lain-lain.
Jangan bingung! SolusiJeli akan berbagi tips memilih MacBook yang tepat untuk kita.
MacBook Air vs MacBook Pro
Melihat perkembangan saat ini, dengan Apple M1 Processor, MacBook Air sudah bisa mensupport kebutuhan sebagian besar pengguna (terutama pengguna baru). Jika Anda merasa butuh MacBook yang lebih cepat karena sering mengedit video resolusi tinggi, bisa pilih MacBook Pro dengan M1 Pro maupun M1 Max.
Processor Intel vs Apple ARM (M series)
Kami tidak menyarankan untuk membeli MacBook dengan processor Intel. Perbedaan kemampuan, panas dan penghematan baterainya cukup signifikan dibandingkan dengan M processor dari Apple. Namun, jika Anda benar-benar butuh install Windows OS di Mac-nya (Dual Boot), sebaiknya memang membeli MacBook Intel. Karena di MacBook ARM (Apple M series) belum ada Boot Camp dan Virtual Machine pun masih belum stabil. Hal ini karena Microsoft (sampai saat artikel ini dibuat) belum memutuskan untuk menjual lisensi Windows ARM secara umum. Jadi, kalau butuh Windows, pakai Intel. Kalau tidak butuh, M processor. Ingat ya, ini Windows Operating System, bukan Microsoft Office. Kalau hanya Ms.Office, di M Processor pun sudah ada dan stabil.
Edisi Terbaru vs Lama
Jika budget memungkinkan, selalu beli MacBook versi terbaru. Untuk edisi 2021, MacBook Pro-nya sudah pakai MagSafe lagi, sudah ada port HDMI serta SD card. Mengurangi beban untuk membeli berbagai converter. Namun jika budget terbatas, usahakan untuk membeli versi terbaru yang harganya masuk.
Kapasitas SSD
Untuk saat ini, kapasitas minimal yang ditawarkan Apple adalah 256GB. Kapasitas ini sudah cukup untuk para pengguna umum yang lebih banyak menggunakan untuk Ms.Office dan aplikasi standar. Namun demikian, untuk urusan kapasitas, lebih besar lebih bagus. Jika dirasa Anda nantinya perlu, lebih baik membeli yang kapasitas yang lebih besar. MacBook tipe baru sudah tidak dapat ditambah kapasitas SSDnya (soldered). Jadi pastikan sejak awal membeli yang kapasitasnya cukup untuk penggunaan 3-5 tahun kedepan.
Memori (RAM)
Ukuran 8GB cukup untuk sebagian besar pengguna. RAM 16GB, 32GB, 64GB biasanya dibutuhkan jika Anda membuat RamDisk untuk mempercepat proses kerja atau multitasking atau banyak menggunakan aplikasi-aplikasi yang memang membutuhkan banyak RAM.
Baru atau Second?
Jawaban yang paling mudah, tentu lebih baik membeli yang baru. Kenapa? Karena garansi dari Apple 1 tahun, bisa didaftarkan AppleCare sehingga ada tambahan garansi 2 tahun, kondisi fisik dan komponen masih bagus, dan lain-lain.
Apakah memilih barang second adalah solusi yang salah? Tidak selalu.
Kadang kala, membeli MacBook Second menjadi solusi yang justru lebih baik. Misalnya saat budget terbatas, hanya ingin menggunakannya dalam jangka waktu yang pendek, hanya mencoba apakah MacBook cukup untuk mengerjakan tugas kita, dll. Hindari MacBook Pro edisi tahun 2016, 2017, 2018 karena banyak masalah di layar dan keyboard.
Bagaimana tips memilih MacBook second? Bisa Anda cek di postingan ini ya.
Sampai di sini dulu tips memilih MacBook dari SolusiJeli. Semoga bermanfaat bagi Anda dan mengurangi rasa pusing dan galau dalam memilih MacBook.
Jika Anda masih ragu memilih MacBook yang mana, bisa berkonsultasi bersama kami. Kami juga menyediakan berbagai layanan yang berguna untuk pengguna MacBook. Bisa cek di sini.
Selamat datang di dunia macOS!